Postserang.com TANGERANG – Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Kepala Desa yang digelar selama 12 hari di Pusdik Infanteri Cimahi – Bandung Jawa Barat pada pekan lalu kini mengundang tanda tanya besar para Lembaga dan Aktivis pemerhati di Kabupaten Tangerang
Sedangkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Pemerintahan Desa ( DPMP) merupakan Dinas yang diberikan kewenangan untuk mengurus dan membina Kepala Desa, terlebih lagi DPMPD diberikan anggaran untuk melakukan Latihan Dasar Kepemimpinan ( LDK) untuk 85 Kepala Desa yang mengikutinya
Hal ini di ungkapkan H.Retno Juarno selaku Ketua LSM Kompak (Komunitas Masyarakat Pemberantas Korupsi) Kabupaten Tangerang, “Maraknya beredar pemberitaan terkait “Voicenote” salah seorang oknum Kepala Desa, Dirinya menilai dan menganggap Diklat LDK tersebut telah gagal, untuk menciptakan pemimpin yang memiliki kedispilinan tinggi terutama dalam hal Attitude (sikap dan berprilaku) sehingga timbul ucapan yang saat ini menjadi Viral dan masuk ke ranah hukum,” tegasnya (10/03/2022)
“Jujur kami sangat kecewa dan minta kepada Bupati Tangerang agar mengevaluasi kegiatan tersebut, rasanya akan lebih proposional bila kegiatan tersebut dilakukan di instansi ilmu Pemerintahan (IPDN),” terangnya
Karena sesungguhnya program LDK itu yang harus di kedepankan adalah bagaimana Pelayanan serta Administrasi kepada masyarakat bukan untuk “Perang melawan Wartawan atau LSM,” ungkapnya.
Sementara itu salah satu peserta Kepala Desa yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, sesungguhnya banyak pembelajaran disaat Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) kemarin,” jelasnya
Bahkan dirinya, mengatakan, sepanjang perjalanan kegiatan yang di ikutinya itu penuh dengan kesan yang tak bisa terlupakan, banyak ilmu, pengetahuan dan pengalaman yang dipetik dalam kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) beberapa waktu lalu,” ucapnya
“Selama berlangsungnya kegiatan tersebut, saya memperoleh banyak pembekalan yang berhubungan dengan kepemimpinan. Ada baris berbaris, keseruan dalam pelatihan dan memperoleh materi Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang pernah saya ikuti,,”jelasnya (10/03/2022).
Jika diperhatikan materi kegiatan LDK tidak jauh berbeda waktu masa masa kita sekolah dulu, seperti latihan kepramukaan, baris berbaris dan lain – lain.
Intinya Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) semua berisi pembelajaran seputar kepemimpinan yang mencakup tanggung jawab, disiplin, dan pengembangan karakter. Setidaknya ada keseruan pengalaman LDK waktu pekan lalu, yang sudah memberi banyak sekali manfaat kepada saya selaku Kepala Desa,” jelasnya
Menurutnya, jadi seorang pemimpin tidak bisa hanya berjalan seiring. Kepemimpinan harus memenuhi tantangan, menjadi kuat tapi tidak kasar, bersikap baik tapi tidak lemah, menjadi berani tapi bukan pengganggu. Jadilah bijaksana tapi jangan malas, jadilah rendah hati tapi jangan takut, bangga tapi jangan sombong, memiliki humor tapi tanpa kebodohan.”Ucapnya kepada Awak media
Itu suatu pengalaman yang tak ternilai bagi saya bisa mengikuti kegiatan yang penuh kesan dan banyak pembelajaran yang sudah saya dapatkan,” pungkasnya
(Ari Ariyanto),