mgid.com, 749656, DIRECT, d4c29acad76ce94f

PERS Atau Wartawan Dimata Ketua Korcam Pendekar Banten Suka mulya

 

Postserang.com TANGERANG – Wartawan adalah orang bebas, wartawan bebas menulis apa yang Ia lihat dan Ia dengar berdasarkan hati nurani, kode etik dan UU Pers.

Hal ini disampaikan langsung oleh Japarudin BJ selaku Ketua Korcam PPPSBBI (Ormas Pendekar Banten) Sukamulya, ketika dimintai pandangannya terkait profesi seorang Jurnalis atau Pewarta yang akhir – akhir ini rame jadi sorotan diberbagai media sosial di Kabupaten Tangerang.(19/03/2022)

Menurut Japarudin BJ, Wartawan tidak memiliki kategori status sosial yang pasti, pagi Ia bisa ngobrol dengan abang becak, Siang Ia bisa makan bersama para pejabat, sore Ia bisa bincang – bincang dengan pemuka agama dan malam Ia juga “bisa” berada di cafe, diskotik, atau Bar,” jelasnya

Memang itu tugas dia setiap harinya menyapa publik dengan informasi, tak peduli Informasi yang disajikan itu diapresiasi atau dicaci, itu semua untuk memenuhi kewajibannya terhadap publik, Wartawan/Jurnalis memberikan informasi berdasarkan kebenaran yang diyakininya benar dan Cek and Ricek, bahkan terkadang risiko nyawa tanpa Ia sadari mengancam dirinya dan keluarganya,” tegas Japar

Sungguh profesi yang amat agung, dimana seorang wartawan/jurnalis berperan besar dalam seluruh aspek kehidupan, sejarah mencatat, kemerdekaan Indonesia dikumandangkan ke seantero dunia melalui media oleh seorang wartawan,”ucapnya

Begitu pentingnya peran wartawan dalam sendi – sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, namun mengapa kini wartawan dibungkam dengan Pasal 310, 311 ,UU ITE, dan upaya paksa mempidanakan wartawan dengan cara – cara yang sangat bertentangan dengan UU Pers dan KIP bahkan HAM,”tuturnya

“Wartawan tak perlu dibungkam, wartawan tak perlu dipidana, wartawan itu hanya butuh dibina dan diawasi dengan profesional dan menjadikan UU Pers sebagai satu – satunya alat mengontrol, mengawasi kebebasan Pers di negeri ini,” tegasnya

Perlu diketahui bersama Wartawan itu bukan untuk ditakuti, wartawan bukan untuk dibasmi, justru wartawan itu penentu masa dapan sebuah bangsa dan kemajuan sebuah negara serta pertahanan negara,” ungkap Japarudin BJ.

Oleh karena itu, Wahai para pejabat, jangan engkau takut kepada wartawan, jangan engkau takut pada mereka yang mengemban tugas Social Control Bangsa bahkan Dunia. “Mari Pertajam Tulisan mu, Bersatu Bersama, Bersinergi Bangun Bangsa,” pungkasnya

(Ari Ariyanto/Postserang)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *