Postserang Com TANGERANG – Penjabat (Pj) Bupati Tangerang Andi Ony mengatakan bahwa sistem digitalisasi dalam rangka pemungutan pajak daerah dapat mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Tangerang.
Hal itu disampaikan Pj Bupati Tangerang saat membuka sosialisasi penggunaan sistem informasi cetak PBB online terpadu atau Si Cepot dan pembayaran PBB melalui QRIS di Aula Kantor Kecamatan Tigaraksa, Selasa (21/5/24).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Andi Ony mengungkapkan, Kabupaten Tangerang menempati tiga besar kabupaten dengan kapasitas fiskal terbesar dari 416 kabupaten yang ada di Indonesia. Dia mengapresiasi berbagai terobosan dan inovasi untuk memperkuat dan meningkatkan kapasitas fiskal untuk pembangunan dan peningkatan kesejehteraan masyarakat.
“Secara kapasitas fiskal, Kabupaten Tangerang nomor tiga terbesar di Indonesia dan penyumbang terbesar Kapasitas fiskal kita adalah dari PAD dan PAD yang termasuk dari sektor pajak. Terima kasih, mudah-mudahan dengan sosialisasi Si Cepot dan pembayaran melalui QRIS ini, pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Tangerang bisa semakin meningkat,” tutur Pj Bupati Andi Ony.
Menurut dia, terobosan dan inovasi berbasis digital, khususnya di sektor peningkatan layanan pajak daerah yang merupakan salah satu penyumbang terbesar PAD harus terus dilakukan dan dikembangkan. Terobosan dan inovasi tersebut secara langsung juga dapat semakin memperkuat kapasitas fiskal Kabupaten Tangerang yang diharapkan bisa naik peringkat secara nasional.
“Semoga sistem digitalisasi dalam rangka pemungutan pajak daerah dapat mendorong PAD di Kabupaten Tangerang meningkat, dengan menerapkan tersebut dan pembayaran PBB melalui QRIS bisa semakin memperkuat kapasitas fiskal Kabupaten Tangerang,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tangerang Slamet Budhi mengungkapkan, Kabupaten Tangerang menjadi Kota/Kabupaten Pertama di lingkup Jawa dan Bali yang telah menyediakan kanal pembayaran QRIS dan Virtual Account secara live untuk seluruh objek pajak dan retribusi daerah.
“Melalui inovasi ini, Kabupaten Tangerang berhasil memperoleh predikat Daerah “Digital” dengan indeks ETPD sebesar 100% pada Semester I Tahun 2023 dan 97,5% pada Semester II Tahun 2023 berdasarkan Laporan Assesmesment Bank Indonesia Tahun 2023,” ungkap Slamat Budi
Dia mengatakan, tujuan sosialisasi tersebut merupakan upaya memenuhi peningkatan kebutuhan wajib pajak serta memberikan kemudahan kepada warga Kabupaten Tangerang untuk dapat mengakses SPPT PBB secara online sekaligus melakukan pembayaran langsung melalui QRIS.
“Acara ini diharapkan membentuk kebiasaan di masyarakat untuk mengakses SPPT secara elektronik dan meningkatkan kemudahan dalam pembayaran PBB melalui kanal pembayaran digital sehingga pembayaran PBB dapat tepat waktu dan hemat biaya karena pembayaran QRIS dan virtual account,” jelasnya”(Red/Posts)