Postserang.com Tangerang Patroli rutin di lakukan Satpol PP Kota Tangerang. Dari pantauan Postserang.com ketika di jumpai ke tiga anggota satpol PP ini sedang melakukan pembinaan terhadap pedagang yang ada di Tan Gajah Cikokol.
Danton syaifudin SE, bersama provos Roy Remdani sedang memberikan pengarahan terhadap pedagang dan penyewa mainan anak anak. Jaga ketertiban dan kebersihan ujar Danton Syaifudin.
Kami patroli konservasi pedagang yang di bahu jalan. Kalau pedagang yang tidak mengganggu ketertiban umum tidak masalah ujar Roy. Pedagang yang di pinggir jalan dan trotoar itu kan mengganggu pejalan kaki maupun penguna jalan. Itu yang tidak boleh lanjut Syaifudin.
Karnedi yang biasa di panggil cing gojali pemilik seluter yang di sewakan Untuk mainan anak ini merasa bersukur, setelah di bukanya lagi tempat bermain ini bisa mengurangi pengangguran. Selama di tutup kami ikutan susah. Usaha tidak bisa perut harus di isi. Anak anak sekolah juga harus di bayar walaupun belajarnya onlaen.
Mulai usaha gojali memiliki 28 sekuter, sekarang tinggal 20. 8 rusak dan tidak bisa di benerin. Untuk Sabtu Minggu pendapatan mencapai 500 sampai 650 ribu. Kalau hari hari biasa paling 200 Ribu. Untuk sewanya 15 Ribu selam 15 menit. Tapi saya tidak membatasi, kalau sekuter masih ada aetok saya biarin aja. Kan nyenangi anak ujar cing gojali,” Lumayan lah bisa menutupi dapur dari pada nganggur ujar Gojali.
Siapa Karnedi ini,” ternyata pensiunan PNS pada Kabupaten Tangerang. PNS jebolan Kesbangpol bagian inteljen ini mulai usaha sebelum pensiun. Bapak 2 anan ini terinspirasi ketika ke Mal melihat permainan anak anak yang di sewakan.
Usaha ini di tekuni dari tahun 20018.
Saya asli warga babakan sini. untuk mengisi waktu kosong setelah pensiun,
Tidak mau niat nganggur bisa mengisi ke hidupan.
Ini yang punya mobil mainan masih keponakan nanya Haerul, Dia punya 10 yunit, sewanya 25Ribu 30 menit. Kalau hari Sabtu Minggu dia bisa dapat 1 jutaan. Yang usahan di sini bukan warga sini aja bang ujar Gojali, yang penting jaga ketertiban dan kebersihan.
Kita kesadarannya aja menjaga kebersihan untuk kita semua. Kalau tempat ini bersih dan aman kita usaha juga nyaman ujar Karnedi.
Dian pedagang mainan ketika di tegur satpol PP merasa ketakutan. Saya jualanya cuma Sabtu Minggu pak. Kalau ramai dapat 300 Ribu sama modalnya ujar ibu 2 anan warga Cipondoh ini.
Kami berterimakasih sama walikota pak Arif. Juga denga kepala dinas pertamanan
Telah di bukanya taman bermain gajah tunggal. Sekarang kami sudah bisa berusaha walaupun masih terbatas.
Mudah mudahan ke depannya lagi sudah normal seperti tiga tahun yang lalu. Janganlah ada penyakit seperti kemaren
Sudah hidup susah makin di buat susah
Usaha tidak bisa ujar Karnedi. (Red/Postserang)